Shafura dan adiknya, lana, bekerja mengurus ternak dan pertanian karna
ayahnya sudah tua. Mereka juga mengangkut air dri sumur yang jauh.
Seperti hari itu, shafura akan mengangkut air dari sumur desa. Beliau
dan adiknya membawa ember, namun hanya menunggu, tak ikut antrean.
seorang pemuda memperhatikan kelakuan mereka. Tahukah kalian siapa
pemuda itu?
DIA ADALAH NABI MUSA AS. LHO KOK NABI MUSA BISA SAMPAI KE MADYAN YANG JAUH? AKAN KUCERITAKAN PADA KALIAN SEBABNYA.
seperti
kuceritakan sebelumnya, musa diangkat anak oleh fir'aun dan tingal di
istana fir'aun hingga dewasa. Pada suatu hari, musa berjalan-jalan
keluar istana. Di suatu tempat musa melihat orang bani israil sedang
ipukuli pemuda bangsawan.Melihat itu musa hendak menolong orang bani
israil. Tapi si pemuda bangsawan malah marah, "engkau tak ada urusan
dengan ini, jadi pergilah! jika tidak, aku bisa memukulmu!" Musa menjadi
panas, kemudian memukul hidung si pemuda. Dug! Pemuda itu roboh. Tak
disangka ternyata ia mati. Musa kaget luar biasa,beliau pun
kabur.ternyata orang bani israil yang ditolong musa bukanlah orang
baik.Pada kali yang lain,lagi -lagi musa melihatnya sedang di pukuli
orang - orang.Melihat musa,orang bani israil itu meminta tolong.Tapi
kali ini musa tak memedulikannya."Hai musa mengapa kau tidak menolongku
seperti waktu kau membebaskanku dari orang yang menganiayaku?" Teriak
orang bani israil itu.tentu saja orang - orang jadi mendengar dan
mengetahui perbuatan musa. Musa ketakutan lalu lari.Musa menangis dan
memohon pertolongan kepada Allah,"ya allah selamatkanlah aku dari orang -
orang yang zalim itu." Musa lalu keluar dari negerinya,mengembara jauh
melewati gunung dan padan pasir.hingga sampai di madyan.nah,di madyan
itu beliau bertemu shafura yang sedang mengambil air. Musa merasa
kasihan dan bertanya, mengapa mereka tidak ikut mengantre air. Shafura
menjawab" kami tidak mampu bersaing dengan kaum lelaki dan penggembala
yang lain. Karna itu kami menunda memberi minum kambing-kambing kami. "
Musa lalu bertanya lagi," mengapa kalian menggembala kambing?" Ayah kami
sudah tua. Jadi ia tak lagi sanggup mengembalakan kambing dan meberi
minum kepadanya." ''Jika kalian mau, aku akan memberi minum
kambing-kambing kalian, " tawar musa. Musa lalu membantu dua wanita
tersebut memberi minum kambing-kambing. Mereka pun pulang ke rumah lebih
cepat shafura menceritakan perihal musa kepada ayahnya. Nabi syuaib as.
Merasa gembira mendengarnya beliau ingin berterima kasih kepada musa.
Beliau menyuruh putrinya memanggil musa. Dengan malu-malu shafura
berkata kepada musa. "Sesungguhnya ayahku memanggil kamu karna ia ingin
berterima kasih terhadap kebaikanmu."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar