Minggu, 26 Februari 2017

Tak ada kata lelah untuk kasti...

Sudah seperti tradisi bagi siswa perempuan SD Lukim untuk bermain kasti setiap pulang sekolah. Dan sudah seperti tradisi pula bagi siswa laki-laki untuk bermain bola setiap pulang sekolah. Setiap hari, selalu saja ada pertengkaran memperebutkan lapangan.

Maklum saja, dua kubu sama-sama memilih satu lapangan dan tidak ada yang mau mengalah. Akhirnya, waktu bermain dijatah bergantian. Tapi walau sudah dijatah tetap saja bertengkar. 


Kasti sudah seperti jadwal tetap disekolah. Jika hujan, hujan-hujanan. Tidak ada pemukul, pakai tangan. Selalu ada solusi supaya bisa tetap bermain kasti. Sudah sering siswa perempuan bermain kasti di tengah hujan.

Kamis tanggal 23 kemarin, kelas 5 ada acara napak tilas ke Tugu Pahlawan dan Masjid Ampel. Anak-anak diharap memakai kostum. Puluhan siswa kelas 5 datang dengan kostum bermacam-macam. Ada yang jadi rakyat, tentara, dokter, Bung Tomo, dan ada yang hanya memakai seragam hari jum'at. 

Berhubung acaranya cukup lama, kami baru sampai disekolah pukul 03.30. Sampai disekolah langsung shalat ashar. Hebatnya lagi, baru dalam perjalanan pulang siswa perempuan langsung ribut membahas kasti. Rupanya kasti tetap tidak dapat ditaklukan walaupun dengan udaara panas dan kostum serba jaman dahulu. 

Akhirnya, kita tetap main kasti dilapangan. Yang memakai kebaya, roknya diangkat. Yang roknya lebar cukup ditinggikan supaya tidak keserimpet. Jadwal gantian tetap berlaku. Inilah yang membuat anak-anak manyun. 

Begitu disuruh gantian, anak-anak langsung protes pada Ustad Heri, guru olahraga kelas atas. Ngeyel bilang baru datang jam setengah empat, waktu mainnya kepotong, dll. Sampai pusing ustad Heri.
"Kalian apa nggak pada capek ta? masih sempat main kasti" Begitu kata Ustad Heri ketika mengawasi anak-anak bermain kasti 

Nyatanya, kita memang tidak pernah lelah dalam permainan ini. Yang bisa menghentikan kita hanyalah panggilan pulang orang tua. Jika sudah waktunya gantian, anak-anak pindah kelapangan kecil disebelah lapangan utama. Lucunya, kadang petugas piket itu sampai terburu-buru karena ingin main kasti :V.



Kasti...oh kasti... permainan nomer 1 di kalangan siswa perempuan Lukim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar